Tentunya kita sudah tak asing lagi dengan aplikasi peramban Opera Mini yang populer di ponsel internet dasar, atau biasa juga disebut featurephone. Secara teknis, Opera Mini tak hanya sebuah peramban internet, tapi juga merupakan sebuah layanan dan jaringan. Dengan kemampuan kompresi data serta layanan hibrida proxy server dan CDN (content delivery network), Opmin (sebutan tak resminya) tak hanya menekan volume trafik data di ponsel, tapi juga memberikan akses yang lebih cepat dan menyederhanakan web di layar imut ponsel. Berbekal ponsel sederhana dengan koneksi sebatas EDGE atau GPRS pun jadi bisa mengakses internet dengan nyaman. Internet untuk rakyat!

Melanjutkan kesuksesan Opera Mini, kini Opera pun menghadirkan konsep teknologi serupa ke smartphone dengan Opera Max. Sebelumnya Opera sudah menghadirkan Opera Mini ke iPhone dan juga Android, tapi karena iPhone dan smartphone Android sudah dilengkapi dengan layar yang jauh lebih besar (dibandingkan featurephone, tentu saja), maka fitur penyederhanaan web tak lagi relevan karena tak mengantarkan pengalaman internet yang kaya dan interaktif. Untuk itulah Opera Max hadir untuk pengalaman berinternet yang maksimal, dengan koneksi yang minimal.

Mirip dengan Opera Mini, Opera Max juga akan mengandalkan proxy server dan CDN untuk membawa konten internet menjadi lebih dekat kepada pengunjung. Gambarannya seperti ini, ketika Anda ingin mengakses web dari server di Amerika dari Indonesia, maka Opera akan menyediakannya untuk Anda dari "kebun" servernya di Asia sehingga lebih cepat diakses dari Indonesia. Pun, beberapa laman situs sering kali memiliki komponen yang berada di beberapa lokasi server yang berbeda. Dengan teknologi Opera, maka ponsel Anda akan mengakses ke satu server saja, yakni servernya Opera.

Tentunya, dengan mewarisi teknologi Opera Mini, konten internet baik berupa HTML, CSS, maupun JavaScript akan dikompres untuk menghemat trafik data ponsel. Selain itu, teknologi baru Opera memungkinkan kompresi gambar/foto dan video secara "on demand". Sehingga, Anda tak perlu mengunduh video berkualitas Full HD kalau hanya untuk ditonton di ponsel yang tak beresolusi tinggi. Begitu juga dengan format gambar. Tentunya lebih hemat dan lebih cepat.

Namun tak perlu khawatir dengan keamanan koneksi walaupun seluruh akses internet Anda melewati server Opera terlebih dahulu. Untuk koneksi terenkripsi seperti HTTPS atau SSL, maka Opera Max tak akan sedikitpun menyentuhnya. Aman.

Yang lebih menarik lagi, Opera Max tak hanya bekerja di tingkat aplikasi peramban internet saja, melainkan juga terintegrasi ke dalam sistem Android. Sehingga, tak cuma akses melalui peramban saja yang lebih cepat dan hemat, tapi akses melalui aplikasi seperti Instagram, YouTube, ataupun Google Chrome pun terkompres. Penghematan total.

Dengan penghematan volume trafik internet ini, sepertinya tak cuma pelanggan yang senang karena penggunaannya hemat dan cepat, penyedia layanan internet seluler pun akan tertolong karena trafiknya akan lebih lengang.

Tertarik? Saat ini Opera Max belum tersedia versi finalnya di Google Play, tapi kalau berminat mencicipi silakan unduh versi ujicoba di sini, atau kunjungi artikel blog resmi Opera Indonesia. Pastikan ponsel Anda sudah menggunakan Android 4.0 atau yang lebih baru. Siap untuk menguji coba?