Sejatinya, saya gak terlalu hobi apalagi mengkoleksi mainan replika mobil. Punya mobil aja enggak ada niat, apalagi sejak era taksi onlyn. Walau memang sebenarnya saya pernah bekerja untuk salah satu perusahaan mobil global.
Tapi masa remaja saya banyak dihabiskan untuk bermain game balap mobil, terutama Colin McRae Rally yang punya banyak peran; dan juga Gran Turismo lalu Need For Speed. Ditambah dengan serial film Fast and Furious, alhasil saya kenal banyak dengan beberapa mobil rally maupun jalanan. Karena bosan melihat mobil hanya di layar TV dan monitor komputer, ya saya lalu iseng membeli mainan mobil-mobilan ini.
Lagipula nantinya mobil-mobilan ini bisa jadi mainan anak saya. Tentunya sesuai dengan petunjuk produsen, untuk usia 3 tahun ke atas.
Awalnya, yang ada di pikiran saya adalah Hot Wheels. Tak sia-sia memang Mattel berinvestasi iklan selama puluhan tahun, semua anak-anak dan mantan anak-anak kenal dengan Hot Wheels. Tapi setelah mempelajari produknya, saya jadi kurang tertarik: Hot Wheels kurang realistik dalam artian tidak sesuai dengan mobil yang ada di dunia nyata, dan kurang mirip. Singkatnya, Hot Wheels ini benar-benar mobil di dunia fantasi (bukan Dufan yang di Ancol ya).
Lalu saya mencoba mencari alternatifnya, dan ketemulah si Tomica (Takara Tomy) ini. Memang harganya cenderung lebih mahal (yang reguler), tapi lebih mendekati kendaraan di dunia nyata. Bahkan mobil seperti Avanza dan Brio saja ada, dan mirip dengan yang ada di jalanan ibukota. Lalu, saya juga menemukan Tomica Cool Drive, yang ternyata lebih murah.
Dari namanya saja, saya bisa membayangkan kalau Cool Drive ini adalah lini produk khusus untuk melawan Hot Wheels secara langsung, apalagi posisi harganya masih dalam satu kategori.
Satunya hot, satunya cool. Berlawanan banget yekan?
Oke, lalu apa bedanya Tomica yang biasa dengan Cool Drive? Menurut pengamatan saya, perbedaannya lumayan banyak dan cukup jelas. Apalagi harganya sendiri bisa beda hingga dua kalinya. Tentunya untuk harga normal, belum terimbas fluktuasi pasar sekunder kolektor.
Harga
Posisi Tomica berdasarkan harga memang lebih mahal dibanding Hot Wheels. Alhasil, Cool Drive yang diposisikan sejajar dengan Hot Wheels juga lebih murah dibandingkan dengan Tomica biasa. Apalagi jika dibandingkan dengan Tomica Premium atau edisi khusus, makin jauh.
Kemasan
Nah, seperti halnya Hot Wheels, Cool Drive juga dipasarkan dengan kemasan blister karton-plastik. Sehingga ketika sudah Anda buka, tak dapat dikembalikan lagi seperti baru. Semacam proteksi segel lah. Berbeda dengan Tomica biasa yang menggunakan kotak karton, walau segel plastiknya mesti Anda rusak untuk membukanya, Anda masih dapat menyimpan mobil Anda di dalam karton sehingga masih bisa "tampak" seperti baru.
Model dan Warna
Nah, tidak setiap model Tomica ada versi Cool Drive-nya, begitu pula sebaliknya. Pun, kalau ada yang tersedia dalam kedua jenis, warnanya belum tentu sama. Misalnya Subaru WRX STi, Honda Fit (Jazz), dan Mitsubishi Lancer Evolution X; opsi warnanya berbeda antara Tomica biasa dan Cool Drive.
Shock Breaker
Jika Anda memiliki Tomica, tentunya Anda paham kalau mobil Tomica ini punya peredam kejut (shock breaker). Sehingga jika Anda tekan ke arah bawah, mobil dapat turun seperti halnya mobil asli. Sementara Cool Drive tidak punya fitur ini: shockbreaker mati.
Kaca dan Interior
Tomica biasa memiliki kaca yang semi transparan (translucent) walau berwarna hitam. Alhasil, Anda dapat mengintip bagian dalam mobil. Bahkan, Anda dapat melihat jok hingga setir yang ada di bagian interior mobil. Sementara pada Cool Drive, kaca hitam ini tak tembus pandang. Walau saya belum memeriksa sampai ke dalam, saya yakin saja kalau tak ada detail interior di dalamnya.
Pintu, Kap, Bagasi
Ini tak selalu ada memang. Namun, beberapa seri di Tomica bisa dibuka bagian pintu, kap mesin, atau bagasinya. Beberapa yang saya temui adalah: Mitsubishi Lancer Evolution X (pintu), Subaru WRX STi (kap mesin), Toyota Prius (bagasi), dan Honda Fit (bagasi). Cool Drive tidak ada detail seperti ini.
Material
Sejauh pemantauan saya Tomica reguler dibuat dengan bahan logam, sesuai namanya: die cast. Sementara Cool Drive yang saya miliki, semuanya berbahan plastik. Namun, kekurangan material metal adalah cat yang kurang melekat dibandingkan dengan material plastik. Hal ini tak jadi masalah sebenarnya. Cat mengelupas pada bahan logam terjadi jika ada benturan. Misalnya kalau Tomica ini dibanting.
Bagian Bawah
Untuk bagian bawah mobil-mobilan, Cool Drive tidak memiliki detail yang selengkap Tomica reguler. Selain itu, Cool Drive menggunakan baut "Philips" sehingga dapat dibuka dengan mudah menggunakan obeng.
Detail Cat dan Emblem
Ini cukup kecil, tapi jika diperhatikan, cat pada Cool Drive kurang detail. Misalnya pada Cool Drive hanya ada emblem merk mobil, tapi pada Tomica biasa emblem detail sampai tipe mobil dan varian pun tercetak di body. Termasuk detail seperti grill.
Jadi Pilih yang Mana?
Ya terserah Anda sih. Saya membeli keduanya, terngantung tipe mobil dan warna yang tersedia. Namun, karena kualitas, saya lebih suka Tomica yang biasa. Tapi jika Anda berniat untuk memberikan pada anak balita, mungkin Cool Drive lebih cocok, karena bahannya tak sekeras yang biasa, dan lebih ringan. Sehingga sedikit lebih aman kalau dilempar anak. Hahaha.
Apakah ada perbedaan lainnya selain yang saya sebutkan di atas? Mari berbagi di kolom komentar!