Facebook Phone bukanlah hal yang baru, rumor terkait ini sudah lama beredar. Bahkan sebelum Amazon membuat tablet Android-nya sendiri, Kindle Fire. Ingat dengan HTC Status? Ponsel Android yang menekankan Facebook sebagai fiturnya?

Kali ini Facebook datang dengan konsep baru, Facebook Home. Bukan lagi Facebook Phone. Pada dasarnya Home merupakan aplikasi "homescreen" untuk Android. Walaupun Facebook juga tetap bekerja sama dengan HTC untuk HTC First yang akan menggunakan Facebook Home sebagai default homescreen begitu keluar dari kardus.

Jadi, dengan Facebook Home, homescreen Android akan dipenuhi dengan linimasa atau newsfeed dari akun Facebook Anda. Sehingga Anda bisa tetap memantau teman-teman Anda dengan mudah. Home juga akan membuat homescreen Anda menjadi lebih dinamis, tak lagi sekedar jam di samping prakiraan cuaca dan notifikasi.

Kira-kira efektifkah Facebook Home untuk saat ini?

Memang Facebook adalah salah satu layanan yang cukup sering digunakan oleh netizen. Bahkan Facebook bisa diakses melalui banyak kanal: mulai dari browser desktop, di featurephone, aplikasi berbasis java, aplikasi ponsel cerdas, hingga akses dari SMS. Konsep Facebook Home adalah untuk memfokuskan penggunaan ponsel pada teman-teman, bukan pada aplikasi. Secara konsep tentunya menarik. Facebook Home akan membantu komunikasi dan berhubungan dengan teman-teman kita.

Tapi, apakah kita selalu ingin tahu tentang kabar teman-teman kita?

Memang ada sebagian orang yang tidak menganggap kabar teman-teman sebagai hal yang sangat penting sehingga harus dipantau setiap saat. Tapi, melihat kondisi landscape Facebook di Indonesia saat ini yang dipenuhi oleh online shop dan juga spam, saya pesimis. Bisa-bisa layar ponsel hanya dihiasi oleh barang-barang jualan saja. Ya setidaknya foto makanan dari Instagram.

Namun ada sisi terangnya. Facebook Messenger bisa membuat nomor telepon atau bahkan PIN BBM menjadi tidak penting lagi. Toh, semua teman sudah terhubung di Facebook, kita tinggal menjelajah (atau mencari) di senarai teman, dan kirimkan pesan. Tak perlu SMS, tak perlu WhatsApp, BBM, atau aplikasi chatting lainnya. Bahkan di ponsel cerdas seperti iPhone, Facebook sudah membuat aplikasi Messenger tersendiri, terpisah dari aplikasi Facebook, guna memudahkan pengguna Facebook untuk chatting.

Nah, ketika banyak fitur bisa diakses dengan gampang di Home, sementara untuk membuka aplikasi lain butuh banyak langkah, maka pengguna tentunya akan terdorong untuk menggunakan Facebook (termasuk Messenger dan Instagram) guna update status, unggah foto, check-in, dan chatting. Kalaupun tidak bisa sampai "membunuh" aplikasi lain, setidaknya hal ini bisa meningkatkan trafik dan penggunaan Facebook (baca: kenaikan angka pengguna aktif).

Lalu, kenapa bukan Facebook Phone?

Mengitegrasikan Facebook ke Android tidaklah sulit. Toh, di iOS 6 juga sudah dilakukan. Tapi ini bukan sebatas membuat sistem operasi (perangkat lunak), melainkan juga membuat ponsel (perangkat keras). Dan yang lebih sulit lagi, membuat ponsel yang diterima pasar. Artinya, Facebook Phone harus melawan banyak ponsel yang ada di pasaran.

Belum lagi posisi dan segmentasi pasar. Apakah Facebook Phone akan dijual murah (mid-end) atau mahal (high-end)? Kalau murah, tak bisa bersaing dengan flagship smartphone. Kalau mahal? Plis deh, cuma buat fesbukan aja kok mahal?

Dengan Facebook Home, Facebook tak perlu pusing melawan produsen Android  lain dan membujuk orang untuk mengganti ponselnya. Bukan perkara gampang membujuk pengguna HTC One, Samsung Galaxy S III, ataupun Galaxy Note II untuk menukarkan ponselnya dengan Facebook Phone. Jadi, mereka hanya perlu install Facebook Home saja. Gampang, tanpa biaya, dan semua senang!

Daripada membuat satu (atau beberapa) Facebook Phone, lebih baik membuat banyak ponsel di pasar menjadi Facebook Phone. Selain lebih gampang, potensi penyerapan pasar jauh lebih tinggi.

Tapi sepertinya Google akan meradang. Dengan Facebook Home, tentunya kotak pencarian Google Search akan lenyap. Padahal, iklan di Google Search merupakan ladang pendapatan Google. Nah, bisa jadi Facebook akan mengambil alih lahan iklan ini dengan Home: Sponsored post, recommended pages, atau targeted ads bisa saja disisipkan di Home kan? Perluasan ladang iklan Facebook!

Nah, aplikasi Facebook Home ini baru akan tersedia di Google Play per 12 April 2013. Sementara HTC First masih membuka pre-order untuk dikirimkan kepada warga Amerika Serikat pada 10 April 2013.

Apakah Anda berminat menggunakan Facebook Home?