Beberapa waktu lalu (05/06), saya menghadiri peluncuran Fitbit Versa dan Fitbit Ace di Jakarta Pusat. Ya, ini kali pertama Fitbit meluncurkan produk secara resmi di Indonesia. Sebelumnya, Fitbit hanya tersedia secara resmi di beberapa negara saja. Namun, sejak November 2017 lalu, beberapa waktu setelah peluncuran Fitbit Ionic, Fitbit mulai serius untuk merambah pasar global.

Dengan peluncuran Fitbit Versa dan Fitbit Ace secara resmi di Indonesia, maka kini Fitbit pun sudah tersedia secara resmi untuk pasar Indonesia melalui beberapa rekan-rekan distributornya. Sebagai pengguna Fitbit sejak lebih dari 5 tahun lalu, tentunya saya menyambut kabar baik ini dengan gembira. Belanja Fitbit kini lebih mudah, dan relatif lebih murah pula!

Hampir semua lini produk Fitbit akan tersedia secara resmi di Indonesia: Ionic, Versa, Charge 2, Alta HR, Ace, dan Flyer. Khusus untuk Fitbit Ace, yakni produk Fitbit yang ditujukan untuk anak-anak, baru saja tersedia secara resmi di pasar Amerika Serikat beberapa hari yang lalu (11/06), mungkin akan ada jeda beberapa waktu hingga tersedia secara resmi di Indonesia.

Dalam peluncuran tersebut, Fitbit Asia Pacific Product Marketing Director, Alexander Healy, mempresentasikan dan mendemokan berbagai fitur andalan dari Fibit Versa dan juga Fitbit Ace. Seraya berbuka puasa bersama, saya pun berkesempatan untuk berbincang-bincang dengan beliau dan juga Louis Lye (selaku Fitbit Regional Sales Director, South East Asia, Hong Kong & Taiwan).

Kehadiran Fitbit di Indonesia dengan Versa membawa angin segar, tak hanya bagi konsumer di Indonesia, namun juga bagi Fitbit. Versa, walaupun bukan produk Fitbit yang paling canggih, namun bisa dibilang merupakan produk terbaik Fitbit dan paling sesuai dengan pasar. Pendekatan berbasis fitness-watch yang ditingkatkan menjadi smartwatch mungkin terdengar terbalik jika dibandingkan dengan pesaingnya. Namun, ini lah yang menjadi keunikan Fitbit Versa. Tak heran jika Fitbit berhasil menjual lebih dari satu juta unit Versa, dan digadangkan menjadi smartwatch terbaik untuk saat ini.

Mereka menekankan bahwa Fitbit berkomitmen untuk ekspansi secara global sejak Q4 2017 lalu. Memang, untuk implementasinya membutuhkan proses, sehingga Indonesia baru kebagian pada Q2 2018 ini. Tentunya untuk ekspansi pasar ini tak hanya soal logistik dan persiapan purna jual saja, namun Fitbit juga harus mengantongi sertifikasi yang dibutuhkan seperti yang diterbitkan oleh Dirjen Postel RI, mengingat produk Fitbit memiliki fitur komunikasi nirkabel Bluetooth.

Sehingga, para pengguna Fitbit di Indonesia tak sekedar dapat membeli produk Fitbit dengan mudah, namun juga terjamin kualitasnya dan pelayanan purnajualnya, serta patuh terhadap regulasi yang berlaku di Indonesia.

Namun, produk seperti Fitbit Aria tidak dapat masuk ke Indonesia juga karena perkara regulasi ini. Ada beberapa sertifikasi yang tidak bisa diraih oleh Fitbit. Jadi, jika Anda berencana untuk membeli Fitbit Aria 2, mungkin mesti menunggu lebih lama, atau ya membeli di luar negeri.

Dan berikut pula daftar harga resmi Fitbit di Indonesia:

  • Fitbit Ionic: Rp.4.599.000
  • Fitbit Ionic Adidas Edition: Rp.4.799.000
  • Fitbit Versa: Rp.3.599.000
  • Fitbit Versa Special Edition: Rp.3.999.000
  • Fitbit Charge 2: Rp.2.499.000
  • Fitbit Charge 2 Special Edition: Rp.2.899.000
  • Fitbit Alta HR: Rp.2.499.000
  • Fitbit Alta HR Special Edition: Rp.2.899.000
  • Fitbit Flyer: Rp.1.999.000
  • Fitbit Ace: Harga belum diumumkan.

Tertarik untuk menggunakan Fitbit? Jika Anda ingin mencoba merasakan sensasi menggunakan Fitbit sebelum membelinya, Anda bisa menggunakan aplikasi Fitbit dan memanfaatkan smartphone Anda sebagai pengganti perangkat keras Fitbit dengan memanfaatkan fitur MobileTrack. Atau penasaran dengan Fitbit Versa baru? Nanti akan saya ulas dalam tulisan tersediri ya!