Setelah meluncurkan Redmi 5 dan Redmi 5 Plus beberapa waktu yang lalu, Xiaomi kini meluncurkan Redmi Note 5 secara resmi untuk pasar Indonesia. Acara peluncuran Redmi Note 5 dilangsungkan di Pacific Place pada 18 April 2018.

Jika di beberapa negara lain seperti India, Redmi 5 Plus diberi nama Redmi Note 5, maka untuk Redmi Note 5 di Indonesia ini adalah naturalisasi dari Redmi Note 5 Pro versi India, walau tak sepenuhnya mirip. Alhasil, secara tampilan luar Redmi Note 5 ini memang mirip dengan Redmi 5 Plus. Redmi Note 5 mengusung layar ekstra lega 5.99 inci Full HD+ 18:9 dengan bingkai tipis disekitarnya. Sama dengan Redmi 5 Plus. Plek!

Namun jika kita menilik bagian belakangnya, maka tampaklah perbedaan utama dari Redmi Note 5, yakni penggunaan kamera ganda di bagian belakang secara vertikal. Sesuai dengan tren 2018 yang dipenuhi kamera ganda. Redmi Note 5 mengusung jargon “flagship-level AI dual camera”.

Jika selama ini Redmi selalu berkompromi untuk urusan kamera, maka Redmi Note 5 seolah menggebrak tradisi tersebut. Kamera utama 12MP dengan teknologi Dual-Pixel dan sensor besar 1.4um/piksel ini memungkinkan pengambilan foto dengan kualitas tinggi dan auto-fokus yang cepat. Sementara kamera kedua 5MP menghasilkan foto dengan efek bokeh.

Sementara untuk penggemar selfie akan dimanjakan oleh kamera depan 13MP yang dilengkapi dengan pencahayaan LED. Bahkan, teknologi Beautify 4.0 diklaim Xiaomi dapat menjadi penata rias (make up artist) pribadi Anda. Tentunya jika dibutuhkan. Pun, dengan teknologi AI, kamera depan tunggal Redmi Note 5 pun dapat memberikan efek bokeh layaknya kamera ganda di belakang.

Redmi Note 5 ini seakan menjawab kekhawatiran calon pembeli yang galau memilih antara layar lega Redmi 5 Plus atau kamera ganda Mi A1. Kecuali Anda penggemar berat kemurnian Android One, maka Redmi Note 5 ini menjadi pilihan terbaik di antara ketiganya. Apalagi jika Anda pemuja MIUI!

Apalagi jika menggali ke dalam mesinnya. Redmi Note 5 ditenagai oleh chip Qualcomm Snapdragon 636 dengan fabrikasi 14nm. Chip ini mengusung arsitektur CPU Kryo 260 1.8GHz dan GPU Adreno 509 yang sangat bertenaga. Jika dibandingkan dengan Snapdragon 630, maka Snapdragon 636 ini menjanjikan kinerja 40% lebih tinggi dengan efisiensi daya yang tetap hemat. Apalagi dengan kapasitas baterai 4,000mAH dan kemampuan fast charging (5V 2A), Redmi Note 5 menjanjikan kenyamanan dalam produktivitas.

Redmi Note 5 dilengkapi dengan kapasitas penyimpanan data sebesar 32GB dan juga tersedia varian 64GB. Sementara untuk RAM, ponsel ini sudah dilengkapi dengan LPDDR4X DRAM yang acapkali kita temui pada ponsel-ponsel papan atas. Kapasitas RAM yang disematkan pada Redmi Note 5 adalah 3GB untuk varian dasar, dan 4GB untuk varian yang lebih tinggi.

Seperti halnya Redmi dan ponsel Xiaomi pada umumnya, Redmi Note 5 akan mengusung MIUI 9 berbasis Android Oreo. Tersedia 2 slot yang bisa digunakan untuk 2 kartu SIM nano dan 1 kartu microSD (hibrida 3-pilih-2). Tentunya ponsel ini sudah dilengkapi dengan koneksi 4G LTE berkat modem di dalam chip Snapdragon.

Selain dilengkapi dengan sensor sidik jari di bagian belakang, ponsel ini juga memiliki kemampuan membuka kunci menggunakan pengenalan wajah atau face unlock. Namun, untuk sektor pengisian baterai dan koneksi data masih mengandalkan microUSB dan USB 2.0.

Redmi Note 5 tersedia dalam tiga pilihan warna: biru, emas, dan hitam. TPU case minimalis akan diberikan dalam kardusnya untuk setiap pembelian. Sehingga tak perlu membeli lagi secara terpisah. Untuk varian dasar 3GB+32GB, ditawarkan dengan harga Rp.2.499.000; sementara varian yang lebih tinggi, yakni 4GB+64GB, ditawarkan Rp.2.999.000.

Harap bersabar, karena Redmi Note 5 belum tersedia secara resmi saat ini. Penjualan pertamanya baru akan dilakukan pada 25 April 2018 di Lazada dengan metode flash sale yang sudah biasa dilakukan oleh Xiaomi Indonesia. Harga di atas pun adalah harga flash sale. Jadi, selain mengumpulkan dana, Anda perlu juga mengumpulkan kesabaran dan keberuntungan dari sekarang ya!