Kartu ucapan selamat telah "mati" dengan kehadiran SMS yang mampu menjangkau pelosok nusantara dengan seketika. SMS berjaya. Namun bagaimana dengan beberapa tahun belakangan ini ketika penetrasi internet sudah merambah pelosok daerah, semakin terjangkau, dan tentunya penggunaannya semakin populer. Lebaran tahun 2009 kemarin saya sudah memutuskan untuk tidak mengirimkan SMS lebaran, kecuali membalas SMS yang masuk. Tentunya dengan alasan semakin populernya penggunaan media jejaring sosial dan membantu mengurangi beban jaringan penyedia layanan seluler — internet dapat diakses tidak hanya dari ponsel saja kan?

Tapi ada satu hal menarik yang lagi-lagi saya ambil dari program XL Network Rally 2011 kemarin. Karena konsepnya adalah uji coba jaringan simulasi mudik, tentunya kegiatan yang dilakukan adalah aktivitas umum yang dilakukan pemudik selama perjalanan. Jika sebelumnya peserta sering melakukan percakapan suara dengan ponsel serta mengirim pesan melalui SMS, kali ini tidak. Peserta umumnya mengakses jejaring sosial seperti twitter dan instagram. Atau, menggunakan BlackBerry Messenger untuk pengguna ponsel besutan RIM tersebut. Koneksi data dan internet sudah mendominasi.

Memang, peserta merupakan para pengguna "aktif" internet, yang tentunya tidak mewakili "stereotip" pengguna ponsel secara umum di Indonesia. Namun ini menunjukkan gelagat perilaku pengguna ponsel. Didukung dengan data bahwa separuh dari pengguna ponsel di Indonesia ini mengakses internet dari ponsel. Dan, harga ponsel yang dapat mengakses internet pun sudah semakin terjangkau—begitu pula dengan tarif layanan internetnya.

Untuk tahun ini, bisa jadi pesan tersebar (broadcast message) di layanan seperti BBM ataupun WhatsApp akan menggerogoti kejayaan SMS. Ucapan pasif di twitter dan Facebook kemungkinan akan semakin lebih luas digunakan dibanding tahun sebelumnya. Dan, saya pikir penggunaan SMS untuk ucapan lebaran sudah akan semakin menurun.

Jadi, mari kita buktikan saja di hari yang fitri nanti. Dan tak lupa, selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang menjalankannya. Semoga diberikan kelancaran dalam beribadah.

— Adham Somantrie.