The Crims

The Crims, sebuah game multiplayer online berbasis web. Sebenarnya game ini bukanlah sebuah game baru. Karena jika dilihat dari copyright-nya, tercatat tahun 2004. Juga game ini sudah memasuki season ke 12, dimana 1 season berlangsung sekitar satu setengah bulan hingga 2 bulan.

Yang membuat game ini menarik adalah keunikannya. Di dalam game ini kita berperan sebagai seorang penjahat dengan berbagai macam variannya. Mulai dari bandit umum, perampok, pembunuh, bahkan seorang germo. Yang kita lakukan dalam game ini tidak jauh dari perampokan, pembunuhan, bisnis ilegal, sabotase hingga berjudi. Sungguh game yang tidak cocok untuk anak anak yang belum dewasa. Tidak heran jika game ini membubuhkan logo "Parental Advisory, Explicit Content" pada situsnya.

Dan faktor yang paling menarik (setidaknya menurut saya pribadi) adalah platformnya, yaitu berbasis web. Yang berarti game ini dapat diakses dari mana saja, dengan sistem operasi apa saja, selama mempunyai koneksi internet dan browser yang mendukung javascript serta frame. Ide yang cukup baik, karena pemain tidak akan membutuhkan komputer dengan spesifikasi yang tinggi untuk bermain game ini. Selama ia bisa browsing, maka ia dapat memainkan game ini. Juga, para pemain tidak perlu repot-repot memasang (install) game ini pada mesin (komputer), serta tidak perlu mengupdatenya. Karena semuanya ada di internet (server The Crims).

Namun karena masih berbasis web tradisional, tentu saja memerlukan bandwidth yang cukup besar (secara volume) untuk memainkan game ini. Berbeda dengan game online lainnya yang berbasis aplikasi, game ini tentu saja tetap menyimpan tampilan (user interface, karena berbasis web) di servernya, sehingga cukup membebani trafik. Ya, sebenarnya masalah ini dapat diatasi dengan teknologi AJAX, namun entah kenapa developernya belum mengimplementasikan teknologi baru ini. Mungkin karena masih banyak browser yang belum mendukung AJAX pada saat ini. Padahal sebenarnya dapat dibuat 2 versi, yaitu versi normal (Web Tradisional) dan versi AJAX seperti yang dilakukan oleh Google Labs pada GMail.

Saat ini game The Crims cukup booming di sekretariat Workshop Elektro STT Telkom. Tiada hari yang tidak dilewatkan dengan "hidup" di "dunia" The Crims dengan mie ayam yang selalu menemani di setiap sore serta lagu Ratu - Lelaki Buaya Darat yang selalu diputar (layaknya korban iklan dari salah satu produsen televisi).

Sekali lagi, ini game terlarang bagi anak di bawah umur. Waspadalah! Waspadalah! The Crims, the art of the criminal!