Ulasan berbayar, atau paid review, belakangan sedang mewabah di kalangan blogger Indonesia. Bahkan bagi beberapa blogger, menulis ulasan berbayar ini dapat diandalkan sebagai mata pencaharian untuk membiayai kehidupan sehari-hari.

Sekilas, menulis ulasan berbayar ini tampak cukup gampang dilaksanakan. Anda hanya cukup memiliki sebuah blog (dengan beberapa syarat tertentu), dan kemampuan menulis. Komisinya pun lumayan, mulai dari hanya beberapa dollar hingga ratusan dollar untuk sebuah ulasan — tergantung pemberi tugas, kemampuan menulis Anda, dan rating blog Anda. Umumnya, pembayaran dilakukan dengan menggunakan PayPal. Hal ini cukup memudahkan para blogger untuk menerima pembayaran — walaupun mungkin harus menggunakan sedikit trik untuk mencairkan dana tanpa kartu kredit.

Namun di sisi lain, ada beberapa efek dari ulasan berbayar ini. Yang mungkin menjadi dilema bagi para blogger.

Ulasan berbayar, biasanya ditunggangi kepentingan sang sponsor — tentu saja, karena para sponsor membayar para blogger. Dengan adanya beberapa permintaan khusus dari sponsor, bukanlah hal gampang untuk menulis ulasan yang cukup objektif, tanpa muatan iklan yang persuasif.

Hal ini bisa merusak "aura" blog Anda jika awalnya blog Anda adalah blog yang cukup personal dan berkarakter (on topic). Apalagi jika biasanya Anda menulis dalam Bahasa Indonesia, dan tersempil beberapa tulisan dalam Bahasa Inggris — umumnya ulasan berbayar menggunakan Bahasa Inggris. Di sisi pembaca, jika ulasan tersebut cukup mencolok — berbeda dari kebanyakan tulisan Anda — maka pembaca bisa saja merasa terganggu.

Misalnya, blog Anda mengambil topik mengenai teknologi informasi dan komputer (TIK) namun Anda membuat ulasan mengenai obat-obatan atau mengenai fashion. Tentu saja hal ini cukup buruk di mata para pembaca.

Memang ada sedikit solusi "curang". Yakni menghilangkan (tepatnya: menyembunyikan) tulisan tersebut dari daftar arsip tulisan dan halaman depan, walaupun bagi beberapa sponsor hal ini dilarang keras. Jika ketahuan, bisa saja Anda dicoret dari daftar para penulis ulasan berbayar.

Masalah lain, terjadi jika blog Anda terdaftar di blog agregator yang bertema khusus (on topic). Tentunya Anda tidak ingin merusak daftar agregasi bertema TIK dengan tulisan mengenai pakaian dalam sponsor Anda. Ya, mungkin bisa diakali dengan menyembunyikan "ulasan berbayar" dari umpan RSS Anda — diperlukan modifikasi tambahan pada sistem manajemen blog (CMS) Anda.

Memang, lebih baik Anda membuat blog khusus untuk melakukan praktek ulasan berbayar ini. Sebaiknya jangan menggunakan blog pribadi atau blog utama Anda. Saya sendiri melakukan praktek ini di blog saya yang lain. Memang beberapa ulasan berbayar saya lakukan di blog ini, namun dengan seleksi yang cukup ketat: dengan tema yang sesuai dan harga yang cukup tinggi. Saya mencoba menulis ulasan berbayar dengan baik untuk blog ini, sehingga selain pesan sponsor tersampaikan, ada beberapa hal dan manfaat yang dapat diambil oleh pembaca. Bukan sekadar ulasan "kosong" demi beberapa dollar saja.

Di sisi teknis, blog yang melakukan praktek ulasan berbayar ini bisa saja menjadi korban "razia" Google. Google Pagerank blog Anda dapat jatuh bebas menuju angka 0 (nol) jika ketahuan. Maka dari itu, berhatihatilah!

— Adham Somantrie.