Minggu (16/09) kemarin akhirnya beberapa anggota BBV, Bandung Blog Village, melakukan pertemuan lagi setelah sekian lama vakum di dunia nyata. Sekalian melakukan buka puasa bareng di samping bersilaturahmi offline.

Direncanakan untuk melakukan event di PPJ, ya Paris Pan Japa (baca: Parijs Van Java, red.), BBP di PPJ, hehehe. Setelah Ikez selaku kepala geng melakukan pengamatan lokasi, akhirnya terpilihlah cafe Casa Manja untuk dijajah oleh segerombolan manusia tidak beradab. Selain karena posisinya yang cukup menarik, faktor penting lainnya yang turut mempengaruhi penilaian adalah kuatnya sinyal hotspot (ini mau buka bareng atau mau numpang chatting sih?).

Karena posisi kurang menantang menarik, dan kurangnya tangkapan sinyal wi-fi serta pasokan catu daya, akhirnya diputuskan untuk migrasi ke lantai dua. Masih di cafe yang sama, tentunya!

BBBBPPPJ

Namun ternyata PPJ masih kurang bersahabat, selain ATM-nya terbatas (tidak ada ATM BCA, Mandiri, BNI), kondisi mushollanya juga tidak memadai untuk ukuran tempat sebesar itu. Secara-dua-cara™ bulan puasa, tentunya semua makanan dan minuman saat berbuka adalah nikmat tiada tara, jadi jangan harap ada review mengenai kuliner di sini, karena hampir dapat dipastikan subjektifitasnya.

BBBBPPPJ

Ikez selaku kepala geng yang sadis nan kejam ketua BBV yang bijaksana ternyata sudah mempersiapkan sedikit hadiah kecil buat para peserta BBB: pin eksklusif (eksklusip teh naon?) BBV edisi 4 tahun berdirinya BBV 2003-2007 selaku komunitas blogger regional pertama di Indonesia, berukuran 50mm.

Pin BBP

Dan tentunya sebagai komunitas blogger yang cukup eksis dengan kredibilitas tinggi, tidak percuma Sita bergabung di komunitas ini. Sita membawa BBP on-air dengan wawancara eksklusip (eksklusip deui) BBP di FeMale Radio! Secara-dua-cara™ dia orang radio gituh.

BBP di Pimel Ep Em

Sekitar pukul 20.00 WIB akhirnya disepakati untuk meninggalkan daerah jajahan cafe. Tapi bukan be-be-ep namanya jika tidak membuat kerusakan di mana-mana. Gerombolan penjahat Sekumpulan anak muda BBP (dan beberapa yang sudah tua. Ya benar, faktor usia, hehehe) mencari lokasi lain, yakni Salon Memori di Simpang Dago yang menyimpan sejuta memori BBV.

Sambil ditemani hujan rintik-rintik yang menambah kerinduan malam syahdu, akhirnya BBV sudah terkumpul. Setelah memarkir kendaraan, BBV pun berjalan menuju lokasi baru: Kost Puty!

Puty, adalah seorang blogger muda berbakat (hayah, muda berbakat) yang baru saja bermigrasi ke kota kembang tercinta, Bandung, untuk menimba ilmu di salah satu perguruan tinggi. BBV pun menyambut dengan meriah anggota baru satu ini. Setelah selama ini anggota BBV banyak berkurang karena arus urbanisasi dan menjadi ekspatriat di kota-kota lain, akhirnya ada juga yang nyasar dari Jakarta ke Bandung

BBP di kost Puty

Dan ternyata, Puty shock dengan kedatangan mahkluk-makhluk ajaib ini. Ya namanya juga lingkungan baru, suasana baru, masih culture-shock dia. Hehehe. Tenang Puty, nanti kamu juga akan terbiasa dan tertular dengan kelakuan si kucing garong ajaib BBV.

OK, karena kami adalah manusia yang beradab, tentunya kami merasa kasihan dengan daerah jajahan kami Puty yang masih shock itu, jadi kami memutuskan untuk tidak terlalu lama menjajahnya di sana. Dan akhirnya diteruskan ke lokasi selanjutnya: Gampoeng Aceh, Dago. Tapi sayang seribu sayang, saya tidak bisa meneruskan acara. Selain faktor cuaca, keesokan harinya saya harus bagun pagi demi bimbingan TA 2.0 dengan pembimbing tercinta.

Terima kasih buat kamu, kamu (iyah, bener, kamuh) dan kamu, para peserta BBBBPPPJ. Komiknya kewl. Serta yang namanya tidak dapat disebutkan satu per satu karena keterbatasan waktu

PS:
Sebagai oleh-oleh, ini saya sertakan foto Miyabi Miss Indonesia, ga tau namanya siapa, pokoknya nemu aja di PPJ. Hehehe...

Miss Indonesia